AYO MENGHAPAL
AYO MENGHAPAL
Dalam konteks di masa awal Islam, para sahabat Nabi Muhammad SAW mudah menghafal Alquran dan hadits. Ibnu al-Atsir menjelaskan mengenai faktor-faktor yang membuat sahabat Nabi SAW mudah menghafal Alquran dan hadits.
Faktor pertama, ialah ingatan yang kuat. Para Sahabat Nabi SAW memiliki ingatan kuat dan inilah yang membedakan mereka dengan yang lain. Ayat-ayat dan hadits tersimpan di dalam hati mereka.
Faktor ketiga, ialah cinta tulus mereka kepada Rasulullah SAW. Perasaan ini memengaruhi secara mendalam upaya melestarikan kitab suci Alquran melalui hafalan-hafalannya.
Faktor keempat adalah keindahan Alquran sampai melampaui setiap bayan. Termasuk juga membungkam setiap lisan, musuh dan kesombongan. Sungguh ini adalah mukjizat dari Allah SWT sampai akhir zaman. Demikian pula, hadits Nabi SAW menjadi fokus perhatian para Sahabat untuk kemudian dihafal setelah Alquran.
Faktor kelima, ialah kehadiran Rasulullah SAW di antara para Sahabat yang memelihara Alquran dan As-Sunnah. Rasulullah mengajari mereka apa yang belum dipelajari, dan membimbing dalam urusan agama sehingga memudahkan para Sahabat dalam menghafalnya.
Faktor keenam, karena para sahabat berpedoman pada Allah SWT dan sunnah Rasulullah.
Faktor ketujuh, yaitu karena petolongan Allah SWT dan Rasul-Nya yang memberi pendidikan dan bimbingan kepada para Sahabat sehingga mereka pun mudah menghafal Alquran dan hadits.
Sumber: Republika